AIR TERJUN SEKUMPUL BULELENG SERING DIKUNJUNGI BIDADARI

Ternyata inilah dibalik cerita yang membuat mengapa Air Terjun Sekumpul yang berlokasi di Desa Sekumpul Buleleng begitu terkenal. Memang sekilas air terjun ini lebih dari air terjun yang ada di Bali. Lebih indah lebih tinggi dan lebih besar serta lebih luar biasa mata memandang, tapi ada kisah yang lebih menarik untuk diceritakan kepada pengunjung yang berwisata ke tempat ini. Daya tarik utama membuat wisata Air Terjun Sekumpul terkenal sampai kemancanegara karena ditempat wisata air terjun Sekumpul, Anda tidak hanya dapat melihat satu atau dua air terjun melainkan lebih dan masih dalam kategori air terjun tersembunyi di Bali Utara, karena perlu usaha esktra untuk mencapai lokasi air terjun. Sesuai dengan namanya air terjun Sekumpul terdiri dari sekumpulan air terjun, dengan jumlah mencapai tujuh air terjun. Maka dari itu air terjun sekumpul dinamai oleh warga asing dengan nama lain sevent point waterfall, sedangkan orang lokal desa Sekumpul menyebut dengan nama air terjun Sekumpul. Dari tujuh air terjun yang ada, hanya dua air terjun yang jaraknya dekat dengan jalan utama. Sedangkan yang lagi lima, anda perlu usaha ekstra untuk mencapai lokasinya.Aktifitas yang dapat anda lakukan selain melihat pemandangan air terjun dan pegunungan yang masih sangat alami, anda juga dapat melakukan sesi foto prewedding dengan latar belakang air terjun, atau hanya sekedar foto-foto bersama teman atau keluarga.

Tim Ekspedisi Bali Adventure Community "I LOVE CAMP" mencoba untuk menelusuri air terjun ini, berharap menemukan jawaban bahwa apa sesungguhnya cerita dibalik terkenalnya air terjun ini. Berhembus cerita bahwa Air Terjun ini sering dikunjungi Bidadari cantik yang mandi berenang di kolam dibawah air terjun. 

Perjalanan kami mulai dari Gianyar bersama sahabat-sahabat yang tidak boleh disebutkan namanya, dipandu oleh gaid lokal bernama Laksmi. Sesampainya dilokasi tidak lupa kami berdoa berterima kasih karena sudah sampai dengan selamat. Dilanjutkan dengan selfie, foto bareng dan foto sendiri-sendiri. Menuruni ratusan anak tangga yang tak terhitung berapa sudah kutapaki. Disuguhkan pemandangan yang sangat luar biasa, menghibur mata, melupakan segala masalah dan hutang yang kupunya di berbagai Bank. 

Beberapa sahabatku semakin penasaran dengan cerita bidadari yang mandi di bawah air terjun. Sampai dibawah kami disajikan dengan tingginya air terjun dan bias air membasahi wajah. Tak kuasa menahan nafsu, aku dan teman-teman sesegera membuka baju dan nyemplung bersama. Mandi bersama dibawah derasnya air, bercanda ceria dan sesekali berenang kedalaman. Sungguh pengalaman yang luar biasa, saat kami berkumpul di peristirahatan atau balai bengong kami bertemu dengan Penjaga Lokasi bernama Juniarta. Untuk menjawab segala pertanyaan dan penasaran kami, kami memberanikan diri bertanya tentang bidadari yang sering datang mengunjungi Air Terjun dan mandi disni. Dengan senangnya Bapak Juniarta menjawab dan memberikan penjelasan bahwa memang benar Air Terjun ini sering dikunjungi oleh bidadari cantik, bahkan ada yang mandi dengan hanya memakai celana dalam. Kami berpikir keras dengan jawaban tersebut, hingga akhirnya Ayu Murtini salah satu teman kami sadar bahwa yang dimaksud Bidadari adalah pengunjung wanita, perempuan yang berparas cantik, menurut Mira, kecantikan bidadari terpancar dari setiap wanita yang hadir, karena mengunjungi Air Terjun akan membuat kita penuh kebahagiaan. Teman-teman kami Nada, Nia. Mas Mega, Wulan, dan Laksmi setuju bahwa Bidadari yang dimaksud bukanlah bidadari yang turun dari langit ke-tujuh, bidadari itu adalah ..........perempuan-perenpuan pengunjung di Air Terjun Sekumpul.

......

Salam Lestari...Ka Ega